Rembang Narasi Garda Pena –Pemilu Raya STAI Al-Anwar 2020 telah usai (6/10). Agenda ini dilaksanakan habisnya akhir masa khidmah selama 1 tahun. Pemilu Raya memilih Ketua dan Wakil Ketua Dema (Dewan Eksekutif Mahasiswa) STAI Al-Anwar dan Sema (Senat Mahasiswa).
Pada tahun ini Pemilu diadakan secara daring dan luring karena dilaksanakan di tengah pandemi. Pemungutan suara luring di adakan di Ruang Baca Putri dan Ruang Baca Putra. Adapun pemungutan suara secara daring menggunakan media Google Form.
Pemungutan suara luring Pemilu Raya 2020 oleh Komisi Pemilihan Umum Mahasiswa (KPUM) dilaksankan pukul 8 pagi sampai pukul 1 siang. Direkap pukul 2 siang, selesai pukul 5 sore.
Adapun pemungutan suara daring dilaksanakan mulai pukul 8 pagi sampai pukul 3 sore. Proses rekapitulasi suara pukul 9 malam sampai pukul 12 malam.
Pasangan calon pemimpin Dema yang mencalonkan diri yakni Ahsanun Nathiq- Linatun Nasihah dari Partai Pertama dengan nomor urut 1. Di sudut penantang ada Edi Saputro- Nibrisatul Hana dari Partai PPM (Telo) dengan nomor urut 2. Hasilnya Paslon Sanun-Lina unggul suara atas Edi-Hana.
Sanun-Lina meraup 521 suara atau 63,2% dari hasil suara luring dan daring. Perinciannya 287 suara daring dan 234 suara luring. Sementara paslon Edi-Hana memperoleh 299 suara atau 36% dari total suara. Perinciannya 187 suara daring, dan 112 suara luring. Sementara suara yang tidak sah ada 3 suara atau 0,7%.
Dihubungi secara terpisah Ketua Dema 2020/2021 Ahsanun Nathiq bahwa dia meminta do’a agar dapat mengemban amanah dengan baik. Visinya yakni mewujudkan Dema STAI Al-Anwar bersinergis dan berintegritas demi mewujudkan mahasiswa yang siap dipimpin dan siap memimpin. “Mohon do’nya, nggeh,” ucapnya.
Ditanya terkait program, secara detail Sanun -Sapaan Ahsanun Nathiq belum terfikirkan pasalnya belum dilantik. “Apalagi dalam masa pandemi kayak gini. Perlu ide-ide yang bagus dan matang sehingga untuk setiap ormawa (organisasi mahasiswa) bisa hidup kembali,” jelasnya.
Selain itu secara teknis akan lebih mudah jika eksekusi program dilaksankan secara langsung oleh para pengurus. “Rencana disuruh kembali ke pondok untuk (perwakilan) beberapa pengurus ormawa dan Dema agar bisa berjalan lagi kepengurusan tersebut, walaupun belum maksimal. Terutama pengenalan Ormawa kepada mahasiswa baru semester 1,” paparnya.
Wakil Ketua Dema Terpilih Linatun Nasihah memaparkan harapan dema kedepannya dengan hal yang baik. “Semoga bisa tetap berjalan dengan semestinya meskipun di masa seperti ini. Begitupun dengan UKM dan ormawa lainnya bisa bersinergi untuk menjalankan roda organisasi,” imbuhnya.
Hal ini berdasarkan misi yanng diusung Sanun-Lina yakni menanamkan keikhlasan pada setiap anggota dalam menjalankan organisasi kemahasiswaan, mewujudkan sistem berorganisasi yang terbuka, menjadi penggerak dalam menampung aspirasi mahasiswa, serta meningkatkan kesadaran berorganisasi mahasiswa dengan menjunjung tinggi tali persaudaraan.
Sema terpilih
Dalam pelaksanakannya pemilihan Sema memiliki format satu suara masing-masing untuk putra dan putri dalam satu Dapil.
Adapun Senat Mahasiswa terpilih dari Dapil 1 (Semester 3) Sema terpilih putri Fauhil Wardah dari Partai PPM Telo dengan meraup 268 suara. Adapun Sema terpilih putra yakni Aufa Varrassyah Nawwaf (Partai Pertama) 250 suara. Calon Sema yang tak terpilih Syukron Abdul Jalil (PPM Telo) 180 suara, dan Siti Rohmatul Mufida (Partai Pertama) 141 suara.
Dapil 2 (Semestar 5) Senat Mahasiswa terpilih putra yakni Muhammad Bahrul Ulum dari Partai PPM Telo dengan meraup 127 suara. Adapun Sema terpilih putri yakni Ulya Wafqotun Nahdiyah (PPM Telo) 101 suara. Calon Sema yang tak terpilih Lailatul Fitriyah (Partai Pertama) 93 suara, dan Muhammad Eko Handrika (Partai Pertama) 66 suara.
Dan Dapil 3 (Semster 7) Senat terpilih putra yakni Robith Dinak Zaka (Partai Pertama) dengan meraup 118 suara. Adapun Sema terpilih putri yakni Minkhatin Syirva (PPM Telo) 64 suara. Calon Sema yang tak terpilih Dina Nur Farikha (Partai Pertama) 63 suara, dan Diqi Alfian Fauzani (PPM Telo) 26 suara.
(*)
